Pembantaian Muslim Spanyol Di Peringati Dengan April Mop ???
Mempraktikkan kehidupan secara Islami. Tidak saja membaca Al-Qur'an, namun bertingkah-laku berdasarkan Al-Qur'an. Mereka selalu berkata tidak untuk musik, bir, pergaulan bebas, dan segala hal yang dilarang Islam. Keadaan tenteram seperti itu berlangsung hampir enam abad lamanya. Selama itu pula kaum kafir yang masih ada di sekeliling Spanyol tanpa kenal lelah terus berupaya membersihkan Islam dari Spanyol, namun selalu gagal.
PintuHistory, Maret
telah usai, dan bulan April pun telah usai. tapi, kali ini saya akan
mengepost tentang April Mob. Mungkin diantara kita sudah banyak yang mengenal apa itu April Mop. Seperti yang kita ketahui, saat April Mop kita diperbolehkan mengerjai orang lain dan orang yang dikerjai tidak boleh marah. Tetapi, itu merupakan suatu kebiasaan
jahiliah yang patut kita waspadai bersama sebagai seorang Muslim;
1
April sebagai hari April Mop. April Mop sendiri adalah hari di mana
orang-orang diperbolehkan menipu dan berbohong kepada orang lain. Tapi
tahukah Anda apakah April Mop itu sebenarnya?
Sejarah
April Mop. Sebenarnya, April Mop adalah sebuah perayaan hari kemenangan
atas dibunuhnya ribuan umat Is
lam Spanyol oleh tentara salib yang dilakukan lewat cara-cara penipuan. Sebab itulah, mereka merayakan April Mop dengan cara melegalkan penipuan dan kebohongan walau dibungkus dengan dalih sekadar hiburan atau keisengan belaka.
lam Spanyol oleh tentara salib yang dilakukan lewat cara-cara penipuan. Sebab itulah, mereka merayakan April Mop dengan cara melegalkan penipuan dan kebohongan walau dibungkus dengan dalih sekadar hiburan atau keisengan belaka.
Biasanya
orang akan menjawab bahwa April Mop yang hanya berlaku pada tanggal 1
April adalah hari di mana kita boleh dan sah-sah saja menipu teman,
orangtua, saudara, atau lainnya, dan sang target tidak boleh marah atau
emosi ketika sadar bahwa dirinya telah menjadi sasaran April Mop.
Biasanya sang target, jika sudah sadar kena April Mop, maka dirinya juga
akan tertawa atau minimal mengumpat sebal, tentu saja bukan marah
sungguhan.
Walaupun
belum sepopuler perayaan tahun baru atau Valentine's Day, budaya April
Mop dalam dua dekade terakhir memperlihatkan kecenderungan yang makin
akrab di masyarakat perkotaan kita saat ini. Terutama di kalangan anak
muda. Bukan mustahil pula, kedepan juga akan meluas ke masyarakat yang
tinggal di pedesaan. Ironisnya, masyarakat dengan mudah meniru
kebudayaan Barat ini tanpa mengkritisinya terlebih dahulu, apakah budaya
itu baik atau tidak, bermanfaat atau sebaliknya.
Perayaan
April Mop berawal dari suatu tragedi besar yang sangat menyedihkan dan
memilukan! April Mop, atau The April's Fool Day, berawal dari satu
episode sejarah Muslim Spanyol di tahun 1487 M, atau bertepatan dengan
892 H. Sejak dibebaskan Islam pada abad ke-8 M oleh Panglima Thariq bin
Ziyad, Spanyol berangsur-angsur tumbuh menjadi satu negeri yang makmur.
Pasukan Islam tidak saja berhenti di Spanyol, namun terus melakukan
pembebasan di negeri-negeri sekitar menuju Perancis. Perancis Selatan
dengan mudah dibebaskan. Kota Carcassone, Nimes, Bordeaux, Lyon, Poitou,
Tours, dan sebagainya jatuh. Walaupun sangat kuat, pasukan Islam masih
memberikan toleransi kepada suku Goth dan Navaro di daerah sebelah barat
yang berupa pegunungan. Islam telah menerangi Spanyol. Karena sikap
para penguasa Islam yang begitu baik dan rendah hati, banyak orang-orang
Spanyol yang kemudian dengan tulus dan ikhlas memeluk Islam. Muslim
Spanyol bukan saja beragama Islam, namun sungguh-sungguh
Mempraktikkan kehidupan secara Islami. Tidak saja membaca Al-Qur'an, namun bertingkah-laku berdasarkan Al-Qur'an. Mereka selalu berkata tidak untuk musik, bir, pergaulan bebas, dan segala hal yang dilarang Islam. Keadaan tenteram seperti itu berlangsung hampir enam abad lamanya. Selama itu pula kaum kafir yang masih ada di sekeliling Spanyol tanpa kenal lelah terus berupaya membersihkan Islam dari Spanyol, namun selalu gagal.
Maka
dikirimlah sejumlah mata-mata untuk mempelajari kelemahan umat Islam
Spanyol. Akhirnya mereka menemukan cara untuk menaklukkan Islam, yakni
dengan pertama-tama melemahkan iman mereka melalui jalan serangan
pemikiran dan budaya. Maka mulailah secara diam-diam mereka mengirimkan
alkohol dan rokok secara gratis ke dalam wilayah Spanyol. Musik
diperdengarkan untuk membujuk kaum mudanya agar lebih suka bernyanyi dan
menari daripada membaca Al Qur'an. Mereka juga mengirimkan sejumlah
ulama palsu untuk meniup-niupkan perpecahan ke dalam tubuh umat Islam
Spanyol.
Lama-kelamaan
upaya ini membuahkan hasil. Akhirnya Spanyol jatuh dan bisa dikuasai
pasukan salib. Penyerangan oleh pasukan salib benar-benar dilakukan
dengan kejam tanpa mengenal peri kemanusiaan. Tidak hanya pasukan Islam
yang dibantai, tetapi juga penduduk sipil, wanita, anak-anak
kecil,orang-orang tua. Satu-persatu daerah di Spanyol jatuh. Granada
adalah daerah terakhir yang ditaklukkan. Penduduk-penduduk Islam di
Spanyol (juga disebut orang Moor) terpaksa berlindung di dalam rumah
untuk menyelamatkan diri. Tentara-tentara salib terus mengejar mereka.
Ketika jalan-jalan sudah sepi, tinggal menyisakan ribuan mayat yang
bergelimpangan bermandikan genangan darah, tentara salib mengetahui
bahwa banyak muslim Granada yang masih bersembunyi di rumah-rumah.
Dengan lantang tentara salib itu meneriakkan pengumuman, bahwa para
Muslim Granada bisa keluar dari rumah dengan aman dan diperbolehkan
berlayar keluarSpanyol dengan membawa barang-barang keperluan mereka.
Orang-orang
Islam masih curiga dengan tawaran ini. Namun beberapa dari orang Muslim
diperbolehkan melihat sendiri kapal-kapal penumpang yang sudah
dipersiapkan di pelabuhan. Setelah benar-benar melihat ada kapal yang
sudah disediakan, mereka pun segera bersiap untuk meninggalkan Granada
dan berlayar meninggalkan Spanyol. Keesokan harinya, ribuan penduduk
muslim Granada keluar dari rumah-rumah mereka dengan membawa seluruh
barang-barang keperluan, beriringan berjalan menuju ke pelabuhan.
Beberapa orang Islam yang tidak mempercayai pasukan salib, memilih
bertahan dan terus bersembunyi di rumah-rumah mereka. Setelah ribuan
umat Islam Spanyol berkumpul di pelabuhan, dengan cepat tentara salib
menggeledah rumah-rumah yang telah ditinggalkan penghuninya.
Lidah
api terlihat menjilat-jilat angkasa ketika mereka membakari rumah-rumah
tersebut bersama dengan orang-orang Islam yang masih bertahan di
dalamnya. Sedang ribuan umat Islam yang tertahan di pelabuhan, hanya
bisa terpana ketika tentara salib juga membakari kapal-kapal yang
dikatakan akan mengangkut mereka keluar dari Spanyol. Kapal-kapal itu
dengan cepat tenggelam. Ribuan umat Islam
tidak
bisa berbuat apa-apa karena sama sekali tidak bersenjata. Mereka juga
kebanyakan terdiri dari para perempuan dengan anak-anaknya yang masih
kecil-kecil. Sedang para tentara salib telah mengepung mereka dengan
pedang terhunus.
Dengan
satu teriakan dari pemimpinnya, ribuan tentara salib segera membantai
umat Islam Spanyol tanpa rasa belas kasihan. Jerit tangis dan takbir
membahana. Seluruh Muslim Spanyol di pelabuhan itu habis dibunuh dengan
kejam. Darah menggenang di mana-mana. Laut yang biru telah berubah
menjadi merah kehitam-hitaman . Tragedi ini bertepatan dengan tanggal 1
April. Inilah yang kemudian diperingati oleh dunia kristen setiap
tanggal 1 April sebagai April Mop (The April's Fool Day). Pada tanggal 1
April, orang-orang diperbolehkan menipu dan berbohong kepada orang
lain.
Bagi
umat kristiani, April Mop merupakan hari kemenangan atas dibunuhnya
ribuan umat Islam Spanyol oleh tentara salib lewat cara-cara penipuan.
Sebab itulah, mereka merayakan April Mop dengan cara melegalkan penipuan
dan kebohongan walau dibungkus dengan dalih sekedar hiburan atau
keisengan belaka.
Bagi
umat Islam, April Mop tentu merupakan tragedi yang sangat menyedihkan.
Hari di mana ribuan saudara-saudara nya se-iman disembelih dan dibantai
oleh tentara salib di Granada, Spanyol. Sebab itu, adalah sangat tidak
pantas juga ada orang Islam yang ikut-ikutan merayakan tradisi ini.
Siapapun
orang Islam yang turut merayakan April Mop, maka ia sesungguhnya tengah
merayakan ulang tahun pembunuhan massal ribuan saudara-saudara nya di
Granada, Spanyol, 5 abad-an silam.
Jadi, perhatikan sekeliling kita, anak anda, atau kita sendiri, mungkin terkena bungkus jahil April Mop tanpa kita sadari.
Semoga artikel ini bermanfaat. Terima kasih telah membaca.
No comments:
Post a Comment